Rabu, 13 Oktober 2010

tugas E-BUSINESS


PENDAHULUAN E-BUSINESS

E-business untuk merujuk pada seluruh penggunaan tingkat lanjut dalam teknologi informasi, khususnya teknologi jaringan dan komunikasi, untuk meningkatkan cara organisasi melakukan seluruh proses bisnisnya.

Tetapi juga termasuk penggunaan teknologi informasi untuk mendesain kembali proses internalnya.

Bagi organisasi dalam berbagai industri, ikut serta dalam e-business bukan lagi merupakan pilihan, tetapi suatu kebutuhan.

Ikut serta dalam e-business sendiri tidak memberikan keunggulan kompetitif.

Tetapi dapat menjadi demikian jika organisasi mempergunakannya untuk secara lebih efektif mengimplementasikan strategi dasar mereka dan meningkatkan efektivitas serta efisiensi aktivitas-aktivitas rantai nilainya.

Model-Model E-Business :

B2C (Business to Consumers): Interaksi yang dimungkinkan oleh teknologi antara individu dan organisasi.

B2B (Business to Business): Interaksi yang dimungkinkan oleh teknologi antara organisasi dengan organisasi (antar organisasi)

Kategori-Kategori E-Business :


Jenis E-Business

Karakteristik

B2C (Business to Consumers

Antara organisasi dengan perorangan

Nilai uang yang dilibatkan lebih kecil

Transaksi tidak sering terjadi

Secara relatif sederhana

B2B (Business to Business):

B2G (Business to government):

B2E (Business to education):

Antar organisasi

Nilai uang yang dilibatkan lebih besar

Hubungan yang kuat dan berkelanjutan

Pemberian kredit oleh penjual ke pelanggan

Lebih kompleks

Pengaruh-pengaruh E-Business atas proses Bisnis :

Electronic Data Interchange (EDI): adalah protokol Standar, ada sejak era tahun 1970, untuk secara elektronik mentransfer (mengirimkan) informasi antar organisasi serta dalam berbagai proses bisnis.

EDI:

Meningkatkan tingkat akurasi

Mengurangi biaya

Recent EDI Facilitators :

ebXML:

Standar untuk mengkodekan dokumen umum perusahaan seperti faktur penjualan, pengiriman uang, dan pesanan pembelian.

Meniadakan kebutuhan atas software khusus untuk menerjemahkan dokumen yang dibuat oleh perusahaan yang berbeda.

Tradisi EDI adalah mahal. Dua perkembangan baru telah menyingkairkan halangan biaya ini, yaitu:

Internet meniadakan kebutuhan atas pemakaian jaringan khusus milik pihak ketiga untuk mentransmisikan pesan EDI.

XML:singkatan dari Extensible Markup Language – adalah satu set standar yang menetapkan isi suatu data dalam webpage.

Electronic Data Interchange (EDI) yang terintegrasi :

Pengaruh E-Business Atas Aktivitas-aktivitas Rantai Nilai :

Rantai Nilai –

Aktivitas Utama

Peluang

E-Business

Logistik lingkar dalam

Akuisisiproduk yang dapat digitalkan

Pengurangan persediaan penyangga

Operasi

Produksi yang lebih cepat, lebih akurat

Logistik lingkar luar

Distribusi produk yang dapat digitalkan

Pelacakan status berkelanjutan

Penjualan dan pemasaran

Peningkatan pelayanan ke pelanggan

Pengurangan biaya iklan

Periklanan dengan lebih efektig

Pelayanan dan dukungan purna jual

Mengurangi biaya

Ketersediaan pelayanan 24/7



Rantai Nilai –

Aktivitas Pendukung

Peluang

E-Business

Pembelian

Sumber daya manusia

Infrastruktur

Identifikasi sumber dan lelang terbalik

Pelayanan mandiri karyawan

EFT, FEDI, Pembayaran elektronik lainnya

Pembelian dan Logistik Lingkar Dalam :

Internet meningkatkan aktivitas pembelian dengan cara mempermudah perusahaan mengidentifikasi para calon pemasok yang potensial dan membandingkan harga.

Data mengenai pembelian yang dilakukan sub unit organisasi yang berbeda dapat disentralisasi.

Informasi ini dapat digunakan untuk negosiasi yang lebih baik mengenai harga.

Nomor para pemasok dapat dikurangi.

Lelang terbalik dapat di dilakukan (held)

Untuk produk-produk yang dapat digitalkan, seperti buku, CD, software dan informasi, seluruh fungsi logistik lingkar dalam dapat dilakukan secara elektronik.

Logistik Lingkar Luar :

E-Business juga dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas aktivitas logistik lingkar luar penjual.

Akses yang tepat waktu dan akurat atas informasi rinci tentang pengiriman

Mengoptimalkan jumlah persediaan

Dalam hal barang-barang atau pelayanan yang dapat digitalkan, fungsi logistik lingkar luar dapat dilaksanakan secara elektronik.

Faktor-faktor keberhasilan E-Business :

Terdapat dua faktor penting dalam menetapkan keberhasilan langkah-langkah untuk masuk dalam e-business.

Faktor pertama adalah tingkat kesesuaian dan dukungan aktivitas e-business atas strategi keseluruhan perusahaan.

Faktor kedua adalah kemampuan untuk menjamin bahwa proses e-business memenuhi tiga karakteristik kunci yang dibutuhkan dalam transaksi bisnis apapun, yaitu :

Validitas, Integritas, dan Privasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar